Buku Panduan Perawat INDONESIA-07

Mengukur Kadar Gula

Yang harus dipersiapkan

Alat tes gula darah, kertas uji, pulpen pengambil darah, jarum pengambil darah, kapas alkohol, tabung jarum.

langkah

step1. Nyalakan alat tes gula darah, ambil kertas uji dan masukan ke dalam mesin.

step2. Pasang jarum pengambil darah ke dalam pulpen pengambil darah, atur gradasinya.

step3. Pilih ujung jari bagian luar, ambil darah dari jari yang berbeda.

step4. Gunakan jari jempol untuk menekan jari yang ingin diambil darahnya serta tekan untuk beberapa saat.

step5. Oleskan dengan kapas alkohol untuk sterilisasi permukaan jari yang akan diambil darahnya. Agar tidak mempengaruhi angka kadar gula maka pengambilan darah dilakukan hingga permukaannya kering.

step6. Letakan pulpen pengambil darah dengan erat, setelah penyuntikan, tekan hingga darah keluar lalu tetaskan ke atas kertas uji, tunggu hingga angka keluar.

step7. Catat angkanya.

step8. Gunakan resep obat menurunkan kadar glukosa atau insulin.

Perhatian

1. Ukurlah setiap hari setidaknya satu kali sebelum makan, bila menemukan kadar glukosa yang tidak stabil tambahkan frekuensi pengukuran.

2. Simpan kertas uji di tempat yang sejuk dan kering.

3. Buanglah jarum pengambil darah ke dalam tabung jarum, kemudian buang ke tempat daur ulang rumah sakit setelah hampir penuh (3/4 nya). Ingat setiap jarum hanya dipakai untuk satu kali.

4. Apabila jumlah darah yang diambil tidak cukup jangan dipaksa, ganti kertas uji lalu ambil lagi.

5. Kadar glukos

(1) Normal

8 jam sebelum makan sebaiknya di bawah 100 mg/dl; 2 jam setelah makan di bawah 140 mg/dl.

(2) Penderita diabetes

Sebaiknya kadar glukosa sebelum makan antara 80-120 mg/dl; Guna menghindari kadar glukosa terlalu rendah di tengah malam maka sebaiknya pastikan kadar glukosa sebelum tidur antara 100-140 mg/dl.

6. Penanggulangan bila ada kejanggalan kadar glukosa

(1) Hipoglikemia

A. Definis

Bila gula darah di bawah 70 mg/dl berarti kadar gula rendah tapi ada juga pasien yang kadar gulanya di bawah 50 mg/dl baru muncul gejala-gejala seperti di bawah, oleh karena itu harus berhati-hati.

B. Gejala

Ringan: Lapar, tangan-kaki gemetar, jantung berdebar, pucat, keringat dingin, sakit kepala, pening, emosional, lemas, letih dan bibir mati rasa.

Berat: Tidak ada reaksi, perilaku yang aneh, tidak konsentrasi, linglung, ucapan yang tidak jelas, hilang kesadaran.

C. Penanggulangan

Dalam keadaan sadar dapat memberikan jus atau air gula sebanyak 10-15 gram (sebaiknya gula kotak) atau satu minuman kotak, 10 menit kemudian lihat kondisinya bila diperlukan bisa diberikan lagi.

(1) Sebelum olahraga kadar glukosa dibawah 70 mg/dl, sebaiknya dapat mengkonsumsi makanan bergula sebanyak 15-20 gram (seperti selembar roti tawar atau 2 buah biskuit) sebelum memulai olahraga.

(2) Bila menemukan pasien sudah dalam keadaan tidak sadar, segera sampaikan kepada majikan untuk dibawa ke rumah sakit.

(3) Kadar gula tinggi

IKadar gula harian di atas 200 mg/dl,segera sampaikan kepada majikan, hubungi tim medis diabetes harian untuk mendapatkan saran lebih lanjut.